Ads

Melayani Konsultasi, Informasi dan Produk

Slider

APA ITU MILAGROS

Milagros adalah air minum yang

TESTIMONI MILAGROS

Kumpulan Testimoni yang pernah merasakan manfaat milagros

ARTIKEL KESEHATAN

Kumpulan Artikel Kesehatan dan Tip Kesehatan

Kumpulan Postingan Penulis Seputar Milagros

GALERI MILAGROS

Kumpulan Video-Video seputar Milagros

Marque


S A L A M  S E H A T  DAN   S E J A H T E R A                                                      SELAMAT DATANG DI DISTRIBUTOR/STOKIS RESMI MILAGROS                                                                                     Melayani Konsultasi, Informasi dan Produk Seluruh Indonesia ................


Slider[Style1]

Style2

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5

Makanan Penyebab Kanker


Ini Dia, Makanan-Makanan Penyebab Kanker!

Tanpa disadari, makanan sehari-hari yang Anda konsumsi ternyata dapat menyebabkan kanker. Beberapa di antaranya mungkin sedang Anda santap hari ini, yaitu:
1.     Daging Olahan
Berdasarkan pemaparan WHO, daging olahan, termasuk sosis, bacon, hot dog, dan ham, dapat meningkatkan risiko kanker usus besar. Sebab, makanan ini menyimpan asap dan asbestos yang diperoleh melalui metode pemrosesannya.
2.     Microwave popcorn
Popcorn yang dibuat menggunakan microwave mengandung banyak mentega buatan yang pada saat dihangatkan akan menjadi uap beracun dan dapat menyebabkan kanker paru-paru.
3.     Daging Bakar
Arang adalah agen pembawa kanker. Sementara itu, daging yang dibakar dalam suhu tinggi menghasilkan senyawa yang disebut sebagai HCAs (Heterocyclic Amines) dan PAHs (Polycyclic Aromatic Hydrocarbons) yang dapat menimbulkan perubahan pada DNA manusia sehingga menjadi kanker.
4.     Segala Jenis Gorengan
Menurut sebuah riset yang dipublikasikan di International Journal of Cancer, mengonsumsi gorengan secara rutin akan memperbesar risiko kanker payudara serta usus besar.
5.     Makanan Kalengan
Menurut riset di Environmental Research Journal, kebanyakan makanan kalengan mengandung bisphenol-A (BPA) yang bisa merusak DNA. BPA juga bisa meningkatkan risiko kanker serta diabetes tipe-2 karena mengandung pengawet dan adiktif kimia.


https://www.instagram.com/great_system

Urat Kejepit


Urat syaraf kejepit atau Herniasi Nukleus Pulposus (HNP) artinya adanya penonjolan inti dari diskus yang menjadi  bantalan tulang belakang  sehingga penonjolan tersebut menekan saraf sehingga urat-urat terasa sakit.
Keadaaan seperti ini akan menimbulkan yang namanya kelemahan dan kesemutan pada anggota gerak dan ada rasa nyeri juga yang akan di alami oleh penderita. Bagian tungkai, lengan, pinggang serta punggung adalah target utama dari penyerangan rasa sakit tersebut sehingga membuat penderita tak nyaman dalam beraktivitas.

Gejala Urat syaraf kejepit
Dengan mengetahui tanda-tandanya secara jelas, maka ketika anda mengalaminya, bisa langsung mecari cara untuk menanganinya
1.   Nyeri di bagian lengan atau kaki
Apabila urat syaraf kejepit bisa terjadi  dan muncul di bagaian bawah, ini artinya rasa nyeri yang paling intens akan di rasakan sekitar betis, paha, kaki dan bokong. Namun apabila urat terjadi di alami di bagian leher, yaitu tulang belakangnya, rasa sakit akan timbul dan paling intens  pada lengan dan bahu. Rasa sakit biasanya akan memburuk ketika batuk, bersin atau menggerakan tulang belakang ke posisi tertentu.
2.   Mati rasa atau kesemutan
Bagian tubuh tertentu akan mengalami mati rasa jika urat syaraf terjepit. Biasanya rasa kesemutan atau mati rasa akan menyerang bagian tubuh di mana saraf yang terkena.
3.   Kelemahan
Otot yang di persarafi oleh saraf yang terjepit cenderung melemah dari waktu ke waktu . Hal ini dapat menyebabkan  sseoran mudah tersandung atau tidak kuat mengangkat atau memegang barang.

Penyebab urat syaraf kejepit
Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan urat syaraf kejepit:
1. Trauma, seperti akibat jatuh, terbentur dan gerakan tiba-tiba yang cepat.2.
2. Mengangkat beban berat
3. Kurang berolahraga
4. Obesitas
5. Sikap duduk yang salah
6. Sering menyetir dalam waktu yang lama
7. Kebiasaan merokok dan alkohol


Hasil Uji Klinis Milagros di Jurnal Medika

Jurnal Medika adalah salah satu media edukasi para dokter kepada masyarakat yang terbit setiap sebulan sekali. Oleh karena itu, setiap artikel yang dimuat sekiranya sudah merepresentasikan pendapat para dokter. 
Dari sekian banyak hasil penelitian, salah satunya di muat di jurnal medika no 02 tahun ke XLII Februari 2016. Dalam edisi tersebut berjudul "Uji Klinis Pengaruh Air Alkali pada Pasien Asam Urat"   Selengkapnya dapat dilihat disini

Banyak sekali para dokter dan ahli kesehatan yang sudah menguji secara klinis tentang manfaat air milagros untuk menyembuhkan berbagai jenis penyakit Milagros benar-benar menjadi air ajaib. Dengan kandungan kebaikan mineral dari alam membuat air ini memiliki multi-manfaat untuk kesehatan. 

Dengan khasiat produk milagros inilah saya menjadi sangat percaya diri dalam berbagi manfaat kepada orang-orang di sekitar saya.

Kenapa harus Milagros dan bukan air alkali lain?
Milagros adalah air minum dengan kandungan alkali tinggi pH 9,8 dan antioksidant -350 mV dan juga mengandung energi skalar. Semua kandungan itu didapatkan langsung dari alam. Tidak ada unsur kimiawi dalam setiap botol air Milagros. Jadi milagros bukanlah obat yang mengandung efek samping akibat penggunaan zat kimia. Milagros aman diminum bersama dengan obat yang diberikan oleh dokter.

MILAGROS bukan Obat
Karena Milagros adalah air yang kadar alkalinya alami, bukanlah buatan mesin. Memiliki kandungan alami Alkali (basa) super stabil lebih dari pH 9.8, Antioxidant kuat -350mv, dan Scalar Energi. 
Semua orang pasti ingin hidup sehat dan sejahtera, namun hanya sedikit orang yang benar-benar mendapatkannya. Kebanyakan orang justru mengejar kesejahteraan financial dengan mempertaruhkan kesehatannya. Kesehatannya dipertaruhkan untuk mencari uang, lalu kemudian uangnya dihabiskan untuk membayar kesehatan. 
Secara lengkapnya untuk artikel Kenapa harus milagros anda dapat melihat artikel ini Kenapa harus Milagros

Top
-Chat disini-